Optimasi Fitur
- Transaksi Penjualan menggunakan Mode Wajib Online
- Optimasi Pengaturan Printer :
- Menambahkan opsi “Auto Print” pada pengaturan printer “Struk Dapur”.
- Menambahkan tampilan antrian proses cetak struk di halaman “Transaksi Berhasil”.
- Menambahkan pengaturan “Printer utama / prioritas” untuk mengatur struk yang dicetak pertama kali.
- Optimasi tampilan pop up Pembuatan PIN PPOB saat melakukan transaksi PPOB.
- Optimasi tampilan di Menu Laporan & Standarisasi nama Menu Laporan Penjualan & Laporan Pembelian.
- Optimasi tampilan “Metode pembayaran” di Ringkasan Laporan Penjualan:
Metode pembayaran yang ada nilainya ditampilkan di posisi awal. - Optimasi tampilan pada halaman Detail Pembayaran Piutang.
- Optimasi tampilan halaman “Promosi Terbaca” di menu Transaksi Penjualan.
- Optimasi mode scan barcode tetap aktif meskipun transaksi selesai, transaksi diedit, atau perangkat dalam kondisi sleep.
- Optimasi fitur Edit Barang: Edit Barang tidak bisa mengubah stok, perubahan stok diarahkan ke halaman Manajemen Stok (kecuali barang varian & IMEI).
- Menambahkan pop up informasi Bundling Plugin di menu Pembayaran.
- Menampilkan kembali informasi “Margin Keuntungan” saat menambah barang.
- Menambahkan onboarding (tutorial singkat) proses cetak struk transaksi penjualan, dan onboarding ini bisa dijalankan kembali dengan mengakses Menu Pusat Bantuan -> Tutorial Aplikasi -> Cetak Struk.
- Menampilkan satuan dan jumlah barang multisatuan di halaman preview transaksi.
- Menambahkan pengaturan Pajak Default di halaman Pengaturan Toko.
- Menambahkan id_shift di Menu Shift -> Keuangan untuk mempermudah pengecekan centangan cashdrawer.
- Penerapan hak akses “Tambah Barang” pada onboarding (tutorial) proses Tambah Barang, sehingga staf tanpa hak akses “Tambah Barang” tidak bisa menjalankan onboarding/tutorial Tambah barang.
- Penerapan default sistem pada fitur Transaksi Tambahan: Barang yang ditransaksikan tidak bisa ditambah add on.
- Pembaruan library sublimepicker (date range) & banner slider.
- Standarisasi format input pada beberapa kolom, seperti nama toko, nama barang, nama pelanggan, dan lainnya.
- Format input yang diperbolehkan : Semua huruf unicode/unicode letter (termasuk bahasa Thailand, China, Vietnam, Arab, dsb), serta simbol penting (\-.,&/()’@#)
- Format input yang tidak diperbolehkan : Fancy letter, emoji, dan letterlike symbol.
- Update SDK login google ketika akan register.
Perbaikan Bug
- Bug fix preview struk PPOB PDAM tidak sama dengan hasil cetak struk
- Bug fix Ringkasan Laporan Penjualan di akun staf dan owner tidak sinkron setelah batalkan transaksi
- Bug fix harga barang tidak muncul meskipun atribut harga barang telah dicentang, dengan kondisi pengaturan transaksi dalam mode grid dan Optimasi mode transaksi dinonaktifkan.
- Bug fix keuntungan tidak sesuai di Laporan Penjualan ketika melakukan transaksi penjualan barang multisatuan dengan stok unlimited menggunakan barcode scanner.
- Bug fix barang sub-varian masih bisa ditransaksikan melebihi stok dan data varian 2 nya tidak terbaca di struk jika transaksi menggunakan scanner.
- Bug fix keterangan yang diinputkan pada transaksi pembelian barang tidak muncul di preview struk.
- Bug fix total quantity tidak sesuai pada struk transaksi pesanan jika pengaturan jumlah tercetak minimal 2.
- Bug fix Laporan Penjualan Per Barang masih menampilkan Nominal Pendapatan & Keuntungan, meskipun hak akses kedua fitur tersebut nonaktif.
- Bug fix input nominal pengeluaran dari menu Keuangan tercatat sebagai “Hutang” di Laporan Arus Keuangan. Sekarang, nominalnya tercatat dengan benar sebagai pengeluaran.
- Bug fix besar poin yang ditukar menjadi diskon tidak sesuai saat oenukaran poin dilakukan.
- Bug fix cetak Ringkasan laporan penjualan dengan memilih opsi ukuran kertas 80 mm tercetak dalam ukuran 58 mm.
- Bug fix transaksi pembelian yang telah diedit tidak bisa dilihat di log shift.
- Bug fix Invoice Bulk Pembayaran Cabang dan Invoice Bundling Plugin tidak muncul di History Pembayaran.
- Bug fix pembaruan informasi staf yang melayani transaksi pembelian, yang sebelumnya “Kasir” menjadi role “Admin” di struk pembelian.
- Bug fix masih bisa mengirim OTP di halaman Toko meskipun nomor HP owner belum diverifikasi.
- Bug fix verifikasi Nomor HP dengan digit nomor sama tetapi kode negara berbeda mendapat peringatan “Mohon Masukkan nomor HP baru” di halaman Profil.
- Bug fix terdapat spasi antara “Subtotal” dan “Total” pada hasil cetak struk.
- Bug fix saat mencetak struk dengan mata uang Yen, simbol mata uang muncul sebagai tanda tanya (?). Kini, mata uang selain Dolar dan Rupiah, menggunakan singkatan mata uang seperti JPY (Yen Jepang), MYR (Ringgit Malaysia), dan lain-lain.
- Bug fix salin nomor rekening dari halaman upload bukti pembayaran tidak bisa tersalin secara keseluruhan di aplikasi mobile banking karena ada spasi.
- Bug fix verifikasi nomor HP di Pengaturan Toko tetap berhasil meskipun menggunakan nomor yang sama. Sekarang, sistem akan menampilkan peringatan “Mohon masukkan nomor HP baru”.
- Bug fix opsi “Gunakan Nomor HP Owner” di Pengaturan Toko masih bisa dipilih meskipun nomor HP owner belum diverifikasi di halaman Profil. Kini, sistem akan meminta verifikasi nomor HP terlebih dahulu di halaman Profil.
- Bug fix edit harga pada produk multisatuan menyebabkan tipe satuan pada produk tersebut terduplikasi atau bertambah.
- Bug fix force close saat memperbarui stok fisik dengan angka desimal di halaman Detail Stok Opname.
- Bug fix data pemasukan lain dari pembayaran piutang terinput double dan totalnya tidak sesuai di fitur Shift.
- Bug fix harga dasar sisa stok tidak sesuai setelah melakukan retur laporan pembelian.
- Bug fix nama metode pembayaran di Invoice tidak tampil ketika top up coin premium menggunakan E-Wallet.
- Bug fix promo coin premium belum hilang setelah digunakan.
- Bug fix terdapat informasi yang kurang lengkap di Invoice Top up Coin Premium dan PPOB ketika top up menggunakan metode pembayaran VA, E-wallet (OVO, DANA), dan Minimarket (Alfamart).
- Bug fix perhitungan nominal “Deposit Sisa” di Detail Invoice Tagihan Langganan tidak sesuai setelah pembayaran tagihan.
- Bug fix masih bisa menginputkan 0 pcs saat menambahkan data “Tipe satuan lainnya” pada barang multisatuan.
- Bug fix tidak bisa klik tombol Simpan saat menambahkan baran dengan menghapus harga jual.
- Bug fix rekap shift tidak sesuai saat melakukan transaksi multipayment dengan metode cash dan non cash dan terdapat kembalian.
- Bug fix masih muncul kolom centangan “Ubah Diskon Per Jumlah” saat hak akses “Transaksi -> Set diskon” nonaktif & Hak akses “Database -> Diskon” aktif.
- Bug fix dana dari proses Hapus Laporan Transaksi Pembelian tercatat di Kas Penjualan Tunai (Kas Masuk) pada menu Shift, sehingga total penjualan di menu Shift & Laporan Penjualan menjadi berbeda.
- Bug fix masih muncul kolom centangan “Ubah Diskon Per Jumlah” saat hak akses “Transaksi -> Set diskon” nonaktif.